Dehidrasi

Respon awal tubuh terhadap dehidrasi antara lain :

  1. Haus untuk rasa meningkatkan pemasukan cairan yang diikuti dengan penurunan produksi kencing untuk mengurangi seminimal mungkin cairan yang keluar. Air seni akan tampak lebih pekat dan berwarna gelap.
  2. Jika kondisi awal ini tidak tertanggulangi maka tubuh akan masuk ke kondisi selanjutnya yaitu :
    • Mulut kering.
    • Berkurangnya air mata.
    • Berkurangnya keringat.
    • Kekakuan otot.
    • Mual dan muntah.
    • Kepala terasa ringan terutama saat berdiri.

Berikut ini adalah berbagai gejala dehidrasi sesuai tingkatannya :

  1. Dehidrasi ringan
    • Muka memerah
    •  Rasa sangat haus
    •  Kulit kering dan pecah-pecah
    •  Volume urine berkurang dengan warna lebih gelap
    •  Pusing dan lemah
    •  Kram otot terutama pada kaki dan tangan
    •  Kelenjar air mata berkurang kelembabannya
    •  Sering mengantuk
    •  Mulut dan lidah kering dan air liur berkurang.
  2. Dehidrasi sedang
    •  Tekanan darah menurun
    • Pingsan
    •  Kontraksi kuat pada otot lengan, kaki, perut, dan punggung
    •  Kejang
    •  Perut kembung
    •  Gagal jantung
    •  Ubun-ubun cekung
    •  Denyut nadi cepat dan lemah.
  3. Dehidrasi Berat
    • Kesadaran berkurang
    • Tidak buang air kecil
    • Tangan dan kaki menjadi dingin dan lembab
    • Denyut nadi semakin cepat dan lemah hingga tidak teraba
    • Tekanan darah menurun drastis hingga tidak dapat diukur
    • Ujung kuku, mulut, dan lidah berwarna kebiruan.

Untuk mengembalikan cairan tubuh yang hilang, kita harus banyak minum minimal 8 gelas (± 2 liter ) air setiap hari

1 thoughts on “Dehidrasi

Tinggalkan komentar